KALTENG.WAHANANEWS.CO, Muara Teweh - Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Muhlis menyatakan bahwa Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 bertujuan untuk menyempurnakan rancangan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun mendatang.
"Musrenbang RKPD untuk tahun depan ini akan menjadi dasar dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Barito Utara," kata Muhlis dalam sambutannya dibacakan Asisten Administrasi Umum Setda setempat Yaser Arapat ketika membuka Musrenbang RKPD kabupaten setempat di Muara Teweh, Senin (17/3/2025).
Baca Juga:
Pemprov Sulbar Alokasikan Rp15 Miliar untuk Pengembangan Kakao di Polman
Menurut dia, Musrenbang RKPD merupakan lanjutan dari musrenbang tingkat desa, kecamatan, forum konsultasi publik, dan forum perangkat daerah yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Musrenbang ini, katanya, menjadi sarana untuk menghimpun kembali pemikiran, pendapat, dan usulan yang berpihak pada kepentingan masyarakat.
"Diharapkan kegiatan ini menghasilkan kesepakatan tentang prioritas program, kegiatan, pagu indikatif, indikator dan target kinerja, serta lokasi program di tahun 2026,” ujarnya.
Baca Juga:
Pemprov Sulbar Alokasikan Rp18 Miliar untuk Pembangunan Jalan Majene-Mamasa 2025
Tema pembangunan Kabupaten Barito Utara tahun 2026 adalah “Memantapkan Kesejahteraan Masyarakat melalui Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, Iklim Investasi yang Kondusif, Peningkatan Pelayanan Prima, dan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik, SDM Berkualitas, Peningkatan Infrastruktur, Ketahanan Pangan, serta Kelestarian Lingkungan untuk Pembangunan Berkelanjutan.”
Pada kesempatan tersebut dia juga menekankan bahwa esiensi anggaran harus menjadi perhatian utama dalam penyusunan program kerja perangkat daerah pada tahun anggaran 2026.
Ia juga meminta seluruh perangkat daerah untuk menyusun program yang selaras dengan kebijakan nasional, termasuk pembangunan dari desa, pemberantasan kemiskinan, dan peningkatan lapangan pekerjaan.