Kalteng.WahanaNews.co, Muara Teweh - Empat siswa dan siswi SLTA dari Kabupaten Barito Utara mengikuti seleksi calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Palangka Raya.
"Empat siswa ini bersama dengan perwakilan dari kabupaten lainnya akan di godok dan akan dipilih siapa yang akan menjadi wakil dari Provinsi Kalimantan Tengah dan tingkat nasional," kata Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis di Muara Teweh, Rabu (8/5/2024).
Baca Juga:
187 Pelajar SMA-SMK di Kabupaten Toba Berpartisipasi dalam Seleksi Anggota Paskibraka
Menurut dia, keempat peserta paskibraka Barito Utara yang terpilih untuk mengikuti seleksi paskibraka untuk tingkat Provinsi Kalimantan Tengah dan tingkat nasional yaitu untuk putra atas nama Muhammad Wahyu Sembiring dari SMAN 4 Muara Teweh dan Aryayoga Fajar Wisnutama dari SMAN 1 Muara Teweh.
Kemudian, katanya, untuk putri yang mengikuti seleksi paskibraka untuk tingkat Provinsi Kalimantan Tengah dan nasional atas nama Aisha Nur Aniqa dari Madrasah Aliya Negeri (MAN) Barito Utara dan Imay Dwi Rahayu dari SMAN 4 Muara Teweh.
"Saya minta kepada empat calon paskibraka ini untuk bisa menjaga nama baik daerah dan menjunjung tinggi nama Kabupaten Barito Utara. Jagalah perilaku dan etika, ikuti apa yang diminta oleh para pelatih dan penguji dan tentunya tetap semangat dalam mengikuti seleksi, dan terutama jaga kesehatan," ucap Muhlis saat menerima keempat siswa di ruang kerjanya.
Baca Juga:
Calon Paskibraka Diminta Siapkan Mental oleh Bupati Banjar
Dia mengatakan, dari 200 lebih siswa-siswi perwakilan dari sekolah setingkat SLTA sederajat yang ada di wilayah Kabupaten Barito Utara tersisa 110 dan melalui seleksi hingga tersisa 49 peserta.
Dari 49 calon paskibraka, kata dia, yang telah melalui seleksi ketat, empat orang peserta diantaranya terpilih mewakili Kabupaten Barito Utara untuk mengikuti seleksi di tingkat Kalteng di Palangka Raya untuk menuju ke tingkat nasional.
Dalam mengikuti seleksi, kelelahan pasti ada, tetapi pasti ada waktu istirahat yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dan berupaya untuk mengembangkan diri.
"Bukan hanya fisik tetapi juga teori-teori yang harus di ikuti para peserta paskibraka," ucapnya.
Muhlis mengucapkan rasa terima kasih kepada para pelatih yang sudah bersusah payah menggodok, membimbing dan mendidik para calon Paskibraka ini.
"Semoga anak-anak kita ini terilih menjadi perwakilan Provinsi Kalteng untuk nasional," ujarnya.
Pj Bupati Muhlis juga mengharapkan agar kelengkapan para peserta yang mengikuti seleksi di tingkat Kalteng harus betul-betul di perhatikan.
"Ini merupakan kebanggaan kita, dilihat betul apa- apa kekurangannya, baik seragam maupun kelengkapan yang lainnya harus memadai," ucap Muhlis.
Diharapkan ke depannya agar semakin banyak anak- anak ini yang menjadi calon paskibraka. Walaupun sudah selesai ada alumni yang harus diberdayakan.
"Karena orang yang sudah lulus paskibraka memiliki mental yang kuat, pemahaman terhadap Pancasila, Bhineka Tunggal Ika sudah tinggi," kata Muhlis menegaskan.
[Redaktur: Patria Simorangkir]