Kalteng.WahanaNews.co, Sampit - Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah akhirnya berhasil mengevakuasi satu individu orangutan yang tersasar di kawasan Bandara Haji Asan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
“Kami melakukan penyelamatan satu individu orang utan, setelah pada Kamis dan Jumat pekan lalu kami menerima laporan adanya orang utan berkeliaran di kawasan bandara,” kata Kepala BKSDA Resor Sampit Muriansyah di Sampit, Jumat (26/4/2024) malam.
Baca Juga:
BKSDA Bawa Orangutan Hasil Sitaan ke Pusat Rehabilitasi di Sumatera Utara
Dalam kegiatan evakuasi atau penyelamatan orang utan ini, BKSDA Kalteng dibantu oleh Yayasan Orangutan Foundation International (OFI), Petugas Bandara Haji Asan Sampit, Manggala Agni Pondok Kerja Sampit dan komunitas reptil Sampit.
Evakuasi orangutan yang diberi nama Asan ini berlangsung di tengah guyuran hujan dan gelapnya malam. Ditambah adanya sejumlah kendala menyebabkan proses evakuasi berlangsung cukup lama, yakni dari pukul 18:37 WIB hingga 21:07 WIB.
Proses evakuasi berlokasi di kebun milik warga yang berada di samping bandara, tepatnya sekitar 30 meter masuk ke dalam kebun yang dipenuhi semak belukar dan pepohonan. Agar dapat dievakuasi orang utan dilumpuhkan dengan cara dibius menggunakan alat khusus.
Baca Juga:
Evakuasi Bayi Orangutan oleh BKSDA Kalimantan Barat dari Mata-Mata
Pembiusan pertama orangutan jantan itu tidak langsung pingsan dan sempat pindah ke salah satu pohon yang cukup tinggi, lalu tersangkut sebelum hilang kesadaran. Hal inilah yang membuat proses evakuasi berlangsung cukup lama, lantaran Tim penyelamat kesulitan menjangkau satwa dilindungi tersebut.
“Orangutan sempat tersangkut di pohon yang cukup tinggi, sekitar 25 meter, sehingga sulit dijangkau” sebutnya.
Berbagai upaya dilakukan untuk menurunkan satwa itu dari atas pohon. Mulai dari menaiki pohon menggunakan tangga, namun tidak berhasil karena tangga tidak cukup tinggi. Sampai menggunakan pipa paralon untuk mendorong satwa tersebut agar jatuh ke jaring yang telah disediakan.