Kalteng.WahanaNews.co, Muara Teweh - Sebanyak 42 peserta Putra dan Putri Pariwisata Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah tahun 2024, antusias mengikuti acara pembekalan yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga setempat.
"Putra putri pariwisata ini nantinya akan mempromosikan potensi wisata, objek wisata, kesenian dan kebudayaan yang ada di wilayah Kabupaten Barito Utara ke dunia luar," kata Kepala Dinas Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Barito Utara Annisa Cahyawati di Muara Teweh, Minggu (10/3/2024).
Baca Juga:
Menekraf Siap Dukung Film "Women From Rote Island" Masuk Nominasi Piala Oscar 2025
Menurut dia, promosi ini nanti melalui apa saja yang bisa nanti digunakan untuk mempromosikan daerah ini dengan segala sesuatunya agar bisa dikenal masyarakat luar, dan itu lah tugas seorang duta wisata sebagai mitra Pemkab Barito Utara.
Mitra, katanya, merupakan kata kunci, dan menuntut adik-adik semua untuk bertanggung jawab karena sebagai mitra pemerintah. Jadi mitra kerja merupakan kerja sama dan duta pariwisata masuk dalam tim kerja pemerintah daerah dalam hal mempromosikan dan memperkenalkan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Barito Uitara, supaya destinasi di daerah kita dikunjungi oleh wisatawan maupun investor.
“Sehingga banyak orang-orang atau wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Barito Utara dalam rangka membantu pertumbuhan perekonomian di daerah kita,” kata Annisa.
Baca Juga:
Menekraf Bertemu Mendagri Bahas Penguatan Status Ekraf Jadi Urusan Pemerintahan
Annisa mengatakan di Kabupaten Barito Utara memiliki banyak sekali potensi wisata, keindahan alam baik itu keindahan alam air terjun, seni budaya, Dan itu merupakan salah satu potensi objek wisata. Ada sekitar 62 objek wisata yang tercatat di Dinas Budparpora Barito Utara.
Dari sekian destinasi tersebut, kata dia, Pemkab Barito Utara menetapkan tiga objek wisata yang diunggulkan melalui peraturan bupati, jadi tiga objek wisata unggulan Barito Utara itu adalah DAM Trinsing di Desa Trinsing, Bumi Perkemahan Panglima Batur Desa Trahean dan Air Terjun Jantur Doyam di Kilometer 18 Jalan Negara Muara Teweh-Puruk Cahu.
"Kenapa tiga objek wisata tersebut diunggulkan, karena fokus pembangunan ke pariwisataan ditujukan kepada tiga objek wisata tersebut. Dengan tujuan agar objek wisata tersebut representatif," jelas dia.