Kalteng.WahanaNews.co, Sampit - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, Dadang Siswanto, menyampaikan bahwa pihaknya akan segera menggelar rapat kerja dengan manajemen RSUD dr. Murjani Sampit untuk menindaklanjuti permasalahan pelayanan kesehatan.
“Sesuai arahan pimpinan kami di Komisi III insyaallah dalam waktu sesingkat-singkatnya akan melaksanakan rapat kerja bersama manajemen RSUD dr Murjani Sampit untuk mengurai segala persoalan yang kami terima hari ini,” kata Dadang di Sampit, Senin (28/10/2024).
Baca Juga:
DPRD Surabaya Dukung Peningkatan Fungsi Balai RW oleh Pemkot Surabaya
Hal ini ia sampaikan usai melaksanakan inspeksi dadakan (sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD dr Murjani Sampit bersama pimpinan DPRD Kotim. Kegiatan ini dalam rangka menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait pelayanan di rumah sakit tersebut.
Berdasarkan sidak tersebut, rombongan legislator Kotim itu mendapati sejumlah persoalan yang berdampak pada kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit satu-satunya di Kota Sampit itu.
Oleh sebab itu, Ketua DPRD dan Wakil Ketua II DPRD setempat mendesak Komisi III selaku mitra kerja RSUD dr Murjani Sampit untuk menggelar rapat koordinasi guna bersama-sama menemukan solusi untuk setiap permasalahan yang terjadi.
Baca Juga:
DPRD Kabupaten Balangan Gelar FGD Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2025 di Banjarmasin
Dadang bersama anggota Komisi III lainnya juga mendengar langsung sejumlah keluhan masyarakat terhadap pelayanan RSUD dr. Murjani Sampit saat sidak.
Mulai dari masalah pendaftaran, antrean, pelayanan, sampai untuk mendapatkan resep obat-obatan.
“Ada pasien yang mengaku bahwa menunggu obat saja bisa sampai jam empat sore baru bisa diambil. Hal ini tentu mengganggu secara kualitas pelayanan, biaya dan lainnya,” ujarnya.
Maka dari itu, pihaknya segera menyetujui arahan pimpinan DPRD untuk diadakan rapat kerja bersama RSUD dr Murjani Sampit guna mengatasi segala persoalan yang ditemui.
Dadang menambahkan, rapat kerja ini bukan hanya untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat tapi juga untuk mendengarkan harapan dan keinginan dari tenaga kesehatan dan manajemen rumah sakit.
Ia menegaskan, Komisi III akan berupaya bersikap adil dan berimbang, bukan hanya memperjuangkan aspirasi masyarakat tapi juga aspirasi dari RSUD dr Murjani Sampit yang merupakan mitra kerja pihaknya.
“Dalam rapat itu nanti kami uraikan permasalahan yang ada, termasuk keluhan dari tenaga kesehatan dan manajemen rumah sakit, sehingga balans. Kita tidak bisa hanya menuntut hak kepada mereka, sedangkan ada kewajiban pemerintah kepada mereka yang belum diberikan atau tertunda,” pungkasnya.
Di sisi lain, Pelaksana Tugas Wakil Direktur Umum, Anggaran dan Keuangan RSUD dr Murjani Sampit Setia Rahmadi mengaku pihaknya siap untuk rapat bersama Komisi III.
RSUD dr Murjani Sampit memang ingin melakukan koordinasi mendalam dengan DPRD untuk mencari jalan keluar atau solusi bersama-sama demi bisa memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat.
“Nanti kami coba koordinasi lebih mendalam dengan kawan-kawan di Komisi III untuk mencari jalan keluar yang sama-sama agar bisa memberikan kesempatan layanan yang lebih baik buat masyarakat,” demikian Setia.
[Redaktur: Patria Simorangkir]