WahanaNews-Kalteng | Dalam sehari dua unit toko yang berada di Jalan Rajawali, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah dibobol maling.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Budi Santosa melalui Kasat Reskrim Kompol Ronny Nababan, Jumat, mengatakan usai menerima laporan adanya terjadi pembobolan dua ruko di Jalan Rajawali yang terjadi dini hari tadi itu, langsung mendatangi lokasi kejadian pada pagi harinya.
Baca Juga:
Maling Kulkas Serta Penadah Dicokot Polisi di Tapteng
"Selain melakukan olah TKP kami juga mencari sejumlah petunjuk, agar bisa mengetahui identitas pelaku. Kasus ini juga masih kami lakukan penyelidikan," kata Ronny.
Dia menuturkan, dari peristiwa tersebut para korban mengalami kerugian belasan juta rupiah. Untuk Toko Istana Spray sendiri berdasarkan keterangan mengalami kerugian sebesar Rp11 juta lebih.
"Sedangkan untuk Toko D'Three Studio mengalami kerugian sebesar Rp4 juta," ucapnya.
Ronny menceritakan, aksi tersebut terjadi bermula diduga pelaku masuk melewati pintu darurat yang berada di bagian atas Toko D'Three Studio.
Setelah berhasil masuk, pelaku juga dengan leluasa merusak ventilasi toko di bagian sebelahnya karena bersebelahan dengan memecah bagian kaca ventilasi.
Baca Juga:
Penangkapan Maling Kulkas dan Kompor Gas di Badiri Tapanuli Tengah
"Di dalam pelaku dengan leluasa mengambil sejumlah barang berharga milik kedua pemilik toko dengan mudah," ungkapnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja aksi seperti juga sering terjadi di beberapa tempat dan masih diselidiki oleh anggota Polresta Palangka Raya.
"Kami berkomitmen akan mengusut tuntas terkait persoalan pencurian yang terjadi di Kota Palangka Raya. Hingga sampai saat ini kami masih mendalami sejumlah kasus yang diduga ada kaitannya dengan pelaku yang masih kami buru itu," demikian perwira Polri berpangkat melati satu itu.
Sebelumnya kasus serupa juga terjadi di kawasan Jalan Thamrin, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya pada Rabu (7/9) siang. Pelaku diduga melancarkan aksinya itu dengan cara memecah kaca jendela rumah para korbannya dan langsung mengambil sejumlah barang berharga serta uang tunai milik korban. Kasus serupa juga dilaporkan ke pihak kepolisian setempat, untuk menangkap pelakunya. [ss]