"Keliru paham tentang wisata halal ini harus diluruskan," ujarnya.
Permasalahan wisata halal ini sempat menjadi perbincangan di media sosial. Mulai dari Satpol PP Aceh Singkil, Aceh yang mendapat sorotan publik setelah video dugaan Baca
Baca Juga:
Nonton Aquabike di Danau Toba? Tenang, Ada Shuttle Bus Gratis!
Kemudian pernyataan Menparekraf Sandiaga Uno soal wisata halal yang mengundang perdebatan netizen di Twitter. Mereka menyatakan tidak setuju soal wisata halal.
Data Kemenparekraf/Baparekraf destinasi wisata halal di Indonesia tersebar di berbagai pulau. Salah satu pulau yang paling potensial dalam pengembangan wisata halal yakni Pulau Lombok.
Pada 2015, Lombok pernah dinobatkan sebagai The World Best Halal Tourism Destination dalam ajang World Halal Travel Awards di Abu Dhabi.
Baca Juga:
Shuttle Bus Gratis untuk Kenyamanan Pengunjung Aquabike World Championship 2024 di Danau Toba
Selain Lombok ada empat destinasi wisata halal yang potensial untuk dikembangkan. Seperti di Aceh, Riau dan Kepulauan Riau, Sumatera Barat dan Jakarta.
Pada 2018, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur (Malang Raya) dan Sulawesi Selatan (Makassar dan sekitarnya) masuk dalam daerah potensi wisata halal di Indonesia.
Pada 2019 penguatan destinasi pariwisata halal dilakukan dengan menambah keikutsertaan enam Kabupaten dan Kota yang terdapat di dalam wilayah 10 destinasi halal prioritas nasional.