Kalteng.WahanaNews.co, Tamiang Layang - Pejabat Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Indra Gunawan mengingatkan sekaligus meminta seluruh kepala desa di wilayah setempat untuk terus berinovasi dan kreatif dalam membangun desanya masing-masing.
"Saya berharap kinerja para kepala desa berinovasi dan kreatif dalam membangun desa di wilayahnya masing-masing," kata Indra Gunawan di Tamiang Layang, Selasa (23/7/2024).
Baca Juga:
Pemerintah Kalimantan Tengah Gelar Pasar Murah di SMAN 1 Dusun Tengah
Menurutnya, salah satu contohnya yakni dalam melakukan pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) dimana pada tahun 2023 telah ada desa-desa yang berhasil hingga 100 persen.
Keberhasilan dalam pemungutan PBB-P2 akan membawa dampak positif dan akan meningkatkan bagi hasil pajak untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Barito Timur.
Penerimaan dari PBB-P2 dapat digunakan untuk membiayai berbagai program dan pembangunan pemerintah seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan hingga pelayanan publik lainnya.
Baca Juga:
Tugboat Terbakar: Tiga ABK Alami Luka Bakar Parah di Kalimantan Tengah
Selain mendukung pendapatan daerah, PBB-P2 juga dapat digunakan sebagai instrumen kebijakan untuk mengatur kepemilikan properti.
"Semua dana atau uang yang dikumpulkan bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan kepentingan umum untuk kesejahteraan masyarakat," kata Indra Gunawan.
Dikatakan, di Barito Timur ada sembilan desa yang berhasil melakukan pemungutan PPP-P2 hingga 100 persen. Di mana desa tersebut adalah Desa Janah Jari Kecamatan Awang, Desa Sumber Rejo Kecamatan Pematang Karau, Desa Siong dan Desa Murutuwu Kecamatan Paju Epat. Kemudian, Desa Didi Kecamatan Dusun Timur, Desa Gudang Seng dan Desa Tewah Pupuh Kecamatan Benua Lima, Desa Tarinsing Kecamatan Paku, dan Desa Jango Kecamatan Patangkep Tutui.
"Kesembilan kepala desa tersebut telah menerima piagam penghargaan atas kinerja mereka. Diharapkan juga seluruh kepala desa bisa untuk mencapai target PBB P-2 pada tahun 2024 ini hingga 100 persen," demikian Indra Gunawan.
[Redaktur: Patria Simorangkir]
