Kalteng.WahanaNews.co, Palangka Raya - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah melaksanakan 37 kegiatan edukasi keuangan di berbagai wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sejak Januari hingga Mei 2024.
"Sejak awal tahun 2024 sampai dengan Mei 2024, OJK Kalteng telah melaksanakan 37 kegiatan edukasi keuangan, dalam rangka meningkatkan literasi maupun inklusi keuangan masyarakat," kata Kepala OJK Kalteng Primandanu Febriyan Aziz di Palangka Raya, Selasa (16/7/2024).
Baca Juga:
Kredit UMKM Tanpa Jaminan dan Bunga di Kukar Jadi Rujukan Daerah
Dia menjelaskan sasaran edukasi OJK meliputi berbagai kalangan masyarakat, seperti kalangan pelajar, komunitas, aparatur negara maupun perangkat atau kepala desa.
Secara rinci dijabarkannya, 37 kegiatan tersebut, di antaranya 25 kegiatan edukasi keuangan kepada siswa dan siswi SMA, Komunitas Literasi dan Inklusi Keuangan (Link) Kalteng serta kepala desa.
"Selain itu, sebanyak enam kegiatan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), lima kegiatan kehumasan, kemitraan dan publikasi, serta satu kegiatan Satgas PASTI," tuturnya.
Baca Juga:
Industri Fintech Bergolak di IFSE 2024, OJK Serukan Perlindungan Konsumen
Primandanu Febriyan Aziz menjelaskan edukasi keuangan yang pihaknya laksanakan bersama para mitra, khususnya pada Mei 2024, di antaranya pendampingan program kerja TPAKD Kabupaten Murung Raya.
Dia menekankan salah satu kegiatan yang terus pihaknya pacu adalah sosialisasi dan edukasi keuangan kepada masyarakat, dengan harapan semakin meningkatkan literasi maupun inklusi keuangan di Kalimantan Tengah.
Tujuannya agar aktivitas sektor jasa keuangan di Kalimantan Tengah dapat berjalan dengan sehat, yakni tak hanya kinerja berbagai sektor jasa keuangannya saja yang terus tumbuh dan terjaga, tetapi juga diimbangi dengan literasi keuangan yang baik dari masyarakat.