Kalteng.WahanaNews.co, Muara Teweh - Muhammad Imam Topik, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menyatakan bahwa program pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di beberapa wilayah daerah setempat pada Tahun Anggaran 2024 akan ditangani secara maksimal.
"Ada banyak paket pekerjaan atau program pembangunan pada tahun ini akan dilaksanakan diantaranya, Jalan Lahei, Jalan Nihan, Jalan Kilometer 38, 52, 53, 54 dan 55," kata Iman Topik di Muara Teweh, Rabu (17/4/2024).
Baca Juga:
Pemkot Bengkulu Revitalisasi 37 Masjid Demi Tingkatkan Kenyamanan Ibadah Warga
Menurut dia, permasalahan Dinas PUPR tidak dapat melaksanakan program pembangunan di triwulan I (pertama) dikarenakan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Kabupaten Barito Utara masih tidak jelas. Dan saat ini sudah ada kejelasan pada triwulan II.
“Walaupun Dinas PUPR kala itu tidak memiliki DPA (triwulan I) akan tetapi kami menangani kegiatan dengan melakukan UPR (unit perawan rutin) atau swakelola. Kami prioritaskan walaupun anggaran tidak ada untuk melayani publik agar kerusakan itu tidak menjadi parah,” ucapnya.
Dia mengatakan, kenapa Jalan Lahei sampai tidak bisa tertangani, pada saat itu, bersamaan dengan kegiatan TMMD (Tentara Manunggal Masuk Desa) di Kecamatan Teweh Baru. Dan selesai TMMD, Dinas PUPR menangani kerusakan jalan di Desa Trinsing.
Baca Juga:
Sekda Sultra Apresiasi Pemerintah Pusat Atas Penyelesaian Roadmap Hilirisasi Aspal Buton
“Setelah selesai perbaikan di Desa Trinsing itu adalah bulan puasa menjelang Hari Raya Idul Fitri H- 2 pekerjaan di Trinsing dinyatakan selesai,” jelasnya.
Selain itu juga, Dinas PUPR telah mengagendakan per empat bulan sekali bahu jalan di Lemo, Lahei, Mukut dan Nihan akan selalu ditangani untuk kebersihannya.
“Per empat bulan itu rutin jadwal yang di buat oleh Bidang Bina Marga (BM) Dinas PUPR,” kata dia.