Dia juga meminta Bunda PAUD se-Kalimantan Tengah untuk memperjuangkan anggaran PAUD di daerahnya masing masing, sebab hal itu sangat penting untuk mendukung pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini.
“Semoga nantinya semakin banyak ide dan inovasi untuk mengembangkan PAUD di daerahnya masing masing,” harapnya.
Baca Juga:
KemenPANRB Tetapkan Kalimantan Tengah sebagai Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik 2024
Tak lupa, Yulistra Ivo mendorong penguatan layanan PAUD berkualitas secara Holistik Integratif, yakni model pembelajaran yang mengaplikasikan prinsip-prinsip perkembangan anak usia dini, melalui kegiatan bermain yang sekaligus merupakan proses belajar bagi anak didik.[ss]