WahanaNews-Kalteng | PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) terus berinovasi memberikan akses kemudahan dan kenyamanan bagi konsumen demi pelayanan makin berkualitas.
Salah satu inovasi terbaru yang diluncurkan perusahaan milik negara yang pelayanannya membawahi dua provinsi di Kalimantan yakni Kalsel dan Kalteng adalah Layanan Satu Pintu Plus (LSP Plus).
Baca Juga:
Mayoritas Desa Pulih 100 Persen, Pemkab Humbang Puji Respons PLN Pascabencana
Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UID Kalselteng Samuji pada konferensi pers di Banjarbaru, Jumat mengatakan, LSP Plus adalah fitur integrasi antara PLN Mobile dengan aplikasi Si Ujang Gatrik milik Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK).
"Melalui fitur LSP Plus di Aplikasi PLN Mobile, seluruh masyarakat makin mudah melakukan proses pembangunan instalasi, penerbitan NIDI dan SLO dalam pengajuan proses pasang baru cukup dalam satu genggaman," ujar Samuji.
Dijelaskan, aplikasi baru tersebut dapat membuat penerbitan Nomor Identitas Instalasi (NIDI) sebagai syarat penerbitan Sertifikat Laik Operasi (SLO) instalasi yang akan diajukan oleh pelanggan bisa lebih mudah.
Baca Juga:
Waspada Banjir, Ini Tips Amankan Listrik saat Air Masuk Rumah
Samuji menuturkan, layanan itu adalah bagian dari Transformasi PLN dalam pilar Customer Focus yang mengubah customer service menjadi customer experience yakni mengubah pelayanan menjadi pengalaman yang baik dan berkesan bagi pelanggan.
Dikatakan Samuji, LSP Plus hadir sebagai fitur aplikasi PLN Mobile yang dapat dinikmati masyarakat mulai 14 Juni 2023, memungkinkan pelanggan atau calon pelanggan mengurus permohonan pasang baru listrik dengan cara lebih mudah, cepat dan transparan.
Kepala Ombudsman Provinsi Kalsel Hadi Rahman mengatakan, layanan terbaru yang diberikan PLN harus mampu memberikan dampak yang baik bagi sisi finansial PLN dan juga dampak sosial bagi masyarakat.