Pada tahun 1998, atau masa akhir Soeharto memimpin, utang pemerintah berada di angka Rp 551,4 triliun.
Sementara, Produk Domestik (PDB) di angka Rp 955,6 triliun.
Baca Juga:
Per Juni 2022 Utang Negara Bengkak Jadi Rp 7.123 Triliun
Rasio utang saat itu sebesar 57,7 persen PDB.
Rasio utang tersebut melonjak di masa BJ Habibie.
Rasio utang mencapai 85,4 persen PDB.
Baca Juga:
Bahaya! Anthony Budiawan Minta Pemerintah Tak Gegabah Naikkan Suku Bunga
Utang di era itu mencapai Rp 938,8 triliun.
Sedangkan PDB sebesar Rp 1.099 triliun.
Setelah itu, rasio utang turun menjadi 77,2 persen di masa kepemimpinan Abdurrahman Wahid.