WahanaNews-Kaltim | Archimedes disebut sebagai salah satu matematikawan terbesar dalam sejarah, lahir pada 287 SM di Syracuse, Sisilia (Italia).
Penemu paling terkenal di Yunani kuno ini, membangun fondasi yang kuat di bidang matematika, fisika, khususnya statika, hidrostatika dan juga menjelaskan prinsip tuas.
Baca Juga:
Kemenag Luncurkan Program Madrasah Pandai Berhitung, Targetkan 3 Juta Guru dan Siswa Ahli Matematika
Semasa hidupnya, ia membuat banyak penemuan luar biasa seperti merancang mesin-mesin inovatif, termasuk pompa ulir, katrol majemuk, dan mesin pengepungan.
Dia dikatakan telah memperhitungkan kalkulus modern dan menurunkan berbagai teorema geometri, termasuk luas lingkaran, luas permukaan dan volume bola, dan luas di bawah parabola.
Kehidupan masa kecil Selama masa Archimedes, pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan Yunani adalah Alexandria.
Baca Juga:
Profil Qonita Qurratu Aini, Wisudawan Termuda ITS Berusia 20 Tahun yang Gemar Matematika
Sebagai putra seorang astronom bernama Phidias, Archimedes menerima pelatihan terbaik dalam beberapa disiplin ilmu di sana.
Termasuk pendidikan di bawah matematikawan Yunani Euclid.
Setelah menyelesaikan pendidikan dan menghabiskan masa awal kariernya di Mesir, Archimedes kembali ke Syracuse untuk tinggal di kota asalnya.