Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Personality and Individual Differences menemukan, kritik diri yang keras meningkatkan gejala depresi.
Self-compassion, di sisi lain, kerap dikaitkan dengan kesehatan dan ketahanan psikologis yang lebih besar.
Baca Juga:
Hadir di Indonesia, BrainEye Bakal Jadi Solusi Kesehatan Otak Berbasis Teknologi AI
Maka dari itu, mengubah cara berpikir sepertinya dapat membantu kita merasa lebih baik.
Ini adalah kebiasaan yang sulit untuk dihilangkan, tetapi dengan upaya bersama, kita dapat belajar mengembangkan dialog batin yang lebih baik.
Baca Juga:
Berikut 6 Tips Cara Mudah Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-pecah
3. Menghabiskan waktu di media sosial
Menghabiskan lebih banyak waktu di media sosial (medsos) dapat merusak kesehatan mental kita.
Ironisnya, penelitian telah menemukan bahwa media sosial—sebuah platform yang dimaksudkan untuk menyatukan orang-orang—justru dapat menyebabkan perasaan terisolasi.